Sebagai toko bakery yang menyediakan banyak sekali varian kue dan cake, showcase cooler menjadi salah satu barang penting yang harus ada di dalamnya untuk menyimpan berbagai macam produk yang tersedia.
Melalui cara kerja showcase cooler yang efektif, alat ini mampu membuat makanan dan minuman yang disimpan didalamnya awet dan terjaga kesegarannya. Alat ini juga dirancang agar konsumen dapat melihat langsung produk yang dijual di toko tanpa harus menyentuh produk tersebut.
Nah, bagi kalian yang ingin membeli showcase cooler, tidak ada salahnya untuk mengetahui bagaimana cara kerja showcase cooler secara lebih detail karena alat ini memiliki perangkat rumit didalamnya.
Maka dari itu, simaklah artikel mengenai cara kerja showcase cooler dan penjelasannya ini dengan baik dan cermat agar Anda dapat memahami bagaimana alat ini bekerja dan fungsi-fungsinya.
Hal ini akan membantu Anda dalam menjalankan usaha Anda, baik dalam perawatan dan pemeliharaan, mengatasi masalah, meningkatkan efisiensi kerja, dan menghemat biaya. Sehingga, toko Anda akan tetap berjalan lancar dan produk yang dijual tetap segar dan awet serta menarik perhatian konsumen.
Cara Kerja Showcase Cooler
1. Pendinginan Awal
Pendinginan awal dalam showcase cooler adalah proses di mana refrigeran yang telah dikondisikan menjadi cair dikeluarkan dari kompresor dan didistribusikan melalui pipa evaporator. Refrigeran cair yang mengalir melalui pipa ini akan menyebarkan panas di sekitar kotak es dan menyebabkan suhu di dalam kotak es turun.
Pendinginan awal ini dilakukan untuk mencapai suhu yang diinginkan di dalam kotak es sebelum proses pendinginan terus-menerus dimulai. Proses ini mungkin memerlukan waktu lebih lama dibandingkan dengan proses pendinginan terus-menerus, tetapi sangat penting untuk mencapai suhu yang diinginkan di dalam kotak es.
2. Proses Evaporasi
Proses selanjutnya adalah proses di mana refrigeran cair yang telah didistribusikan melalui pipa evaporator mengalami perubahan fase menjadi gas. Caranya yakni dengan memanfaatkan panas yang dikeluarkan oleh produk yang disimpan di dalam kotak es.
Secara umum, refrigeran cair yang mengalir melalui pipa evaporator akan menyerap panas dari lingkungan sekitarnya, termasuk panas yang dikeluarkan oleh produk yang disimpan di dalam kotak es. Hal ini menyebabkan suhu di dalam kotak es turun dan refrigeran cair berubah menjadi gas.
3. Proses Kompresi
Proses kompresi pada showcase cooler adalah proses di mana refrigeran yang telah mengalami proses evaporasi akan dikembalikan ke kompresor dan dikompresi. Pada proses ini, refrigeran yang berupa gas akan dikeluarkan dari pipa evaporator dan dialirkan ke kompresor. Kemudian kompresor akan meningkatkan tekanan dan suhu dari refrigeran yang di dalamnya melalui proses mekanik.
Proses ini akan meningkatkan kinerja sistem pendingin secara keseluruhan. Proses kompresi akan meningkatkan tekanan dan suhu refrigeran yang di dalamnya, sehingga membuat proses kondensasi yang akan datang lebih efektif dalam menyebar panas.
4. Proses Kondensasi
Proses kondensasi pada showcase cooler adalah proses di mana refrigeran yang telah dikompresi kembali dikeluarkan dari kompresor dan dialirkan melalui pipa kondensor. Pada proses ini, refrigeran yang berupa gas panas dan tekanan tinggi akan dikeluarkan dari kompresor dan didistribusikan melalui pipa kondensor. Pipa ini akan membuang panas dari refrigerant, sehingga menyebabkan refrigerant berubah menjadi cair.
Proses ini akan menghasilkan refrigerant cair yang akan digunakan kembali dalam proses pendingin dan menyebar panas dari refrigerant ke lingkungan sekitarnya. Sehingga membantu menurunkan suhu di dalam kotak es.
5. Proses Regulating
Proses regulating pada showcase cooler adalah proses di mana suhu di dalam kotak es dipantau dan diatur untuk menjaga suhu yang sesuai dengan yang diinginkan.
Ini dilakukan dengan menggunakan termometer atau sensor suhu yang dipasang di dalam kotak es. Sensor tersebut akan mengirim sinyal ke kontrol elektronik untuk mengatur aliran refrigeran yang masuk ke dalam kotak es atau mengubah putaran kompresor sesuai dengan suhu yang diinginkan.
Proses ini juga akan membantu menjaga kesegaran dan menghindari kerusakan produk yang disimpan di dalam kotak es.
6. Proses Pendinginan Terus-Menerus
Pada proses pendinginan terus-menerus, refrigeran cair yang dikeluarkan dari kompresor akan mengalir melalui pipa evaporator dan menyerap panas dari lingkungan sekitarnya termasuk panas yang dikeluarkan oleh produk yang disimpan di dalam kotak es.
Hal tersebut akan menyebabkan suhu di dalam kotak es turun dan refrigeran cair akan berubah menjadi gas. Kemudian gas ini akan dikompresi dan dipanaskan kembali, kemudian dialirkan ke pipa kondensor untuk dikondensasikan menjadi cair, dan seterusnya.
Seperti itulah urutan cara kerja showcase cooler yang biasa digunakan untuk menyimpan produk-produk kue dalam toko bakery.
Namun, perlu diperhatikan bahwa showcase cooler ini merupakan alat yang cukup kompleks. Maka dari itu, sebelum membeli showcase cooler untuk keperluan bisnis perlu memperhatikan lebih lanjut mengenai kualitas dan ketahanannya.
Mengapa?
Hal ini bertujuan untuk meminimalisir biaya pemeliharaan kedepannya. Pasalnya, jika Anda membeli alat yang tidak berkualitas, maka Anda harus mengeluarkan biaya lebih untuk memperbaikinya atau bahkan menggantinya secara utuh.
Pastikan Anda membeli produk-produk showcase dari toko Jaya Agung Mesin. Jaya Agung Mesin menyediakan berbagai pilihan merek dan model yang sudah pasti berkualitas dan terjamin keawetannya. Berikut ini beberapa diantaranya:
Rekomendasi Showcase Cooler
1. Cake Showcase SHC-TTC100F Fomac
Cake Showcase SHC-TTC100F Fomac merupakan produk cake showcase yang memiliki spesifikasi sebagai berikut:
- Kapasitas 155 Liter
- Besar daya 465 Watt
- Berat 105 Kg
- Ukuran dimensi 120 x 54 x 79 cm
Showcase ini memiliki desain yang elegan dan modern serta suhu yang dapat diatur sesuai kebutuhan Anda. Selain itu, showcase ini juga dilengkapi dengan fitur lampu penerangan yang dapat digunakan untuk menarik perhatian customer dan memperlihatkan produk dengan baik.
2. Counter Top Cake Showcase GEA NA-530V
Countertop Cake Showcase GEA NA-530V memiliki fitur pengatur tingkat kelembaban yang digunakan untuk memajang anek jenis kue. Dibekali dengan desain yang elegan, kabinet pendingin ini akan menarik perhatian pembeli dan memperlihatkan produk dengan baik.
Model ini memiliki spesifikasi tegangan 220V/1P dan daya listrik 404 watt. Volume yang tersedia 140 liter dan temperatur yang dapat diatur antara +2°~ +8°C. Refrigerant yang digunakan adalah R134a dengan rak yang tersedia sebanyak satu buah. Berat keseluruhan 110 Kg dan dimensi 90 x 54 x 82 cm.
Dengan kapasitas yang cukup besar dan fitur pengatur tingkat kelembapan, kabinet ini akan memastikan kualitas dan kesegaran produk kue Anda tetap terjaga.
3. Cold Showcase GEA RT-68L-3
Display chiller yang dilengkapi dengan kaca di empat sisi serta lampu dalam guna menyoroti produk minuman (soft drink). Alat ini memiliki temperatur antara +4 hingga +8 derajat celcius dengan daya listrik 190 Watt dan memiliki kapasitas 68 Liter.
Selain tiga produk diatas, masih banyak lagi varian lain yang tersedia di Jaya Agung Mesin dengan kualitas yang sangat terjamin dan awet tentunya. Demikian informasi mengenai cara kerja showcase cooler dengan penjelasannya. Semoga informasi yang disampaikan dapat bermanfaat!