Mengenal Alat Medical Refrigeration

Medical Refrigeration

Saat ini, kebutuhan masyarakat sudah banyak terbantu oleh banyaknya macam peralatan termasuk mesin pendingin. Mesin pendingin tidak hanya berfungsi untuk menyimpan makanan dan minuman saja, melainkan juga bisa dimanfaatkan untuk menyimpan produk lain seperti obat-obatan dan peralatan medis. 

Untuk fungsi menyimpan obat-obatan dan keperluan medis tersebut biasanya menggunakan mesin pendingin yang dikenal dengan nama medical refrigeration

Medical refrigeration merupakan sebuah peralatan medis yang bertugas sebagai tempat penyimpanan berbagai sampel asal biologis, seperti darah, reagen biologis, vaksin, obat-obatan, asam ribonukleat (RBA), turunan darah, bahan kimia yang mudah terbakar, dan asam deoksiribonukleat (DNA). 

Alasan Harus Punya Medical Refrigeration

Alasan mengapa harus disimpan di medical refrigeration yakni karena produk ini dapat memastikan penyimpanan yang efisien dan tentunya sangat dibutuhkan untuk sampel biologis. 

Selain itu, medical refrigeration juga menawarkan sirkulasi udara paksa yang memberikan pemulihan secara cepat setelah pintu dibuka, serta bisa mempertahankan keseragaman ruang yang sangat penting ketika pintu lemari pendingin dibiarkan terus dibuka dan ditutup. 

Keunggulan lainnya yakni adanya fitur alarm suara dan visual, yang berfungsi untuk mengingatkan staff jika ada nilai suhu tinggi maupun rendah. Alarm ini juga bisa berbunyi jika pintu lemari pendingin tidak tertutup dengan sempurna sehingga sangat melindungi berbagai sampel yang penting. 

Karena kegunaannya tersebut, lemari pendingin yang satu ini banyak digunakan di rumah sakit, apotek, pusat diagnostik, bank darah, laboratorium penelitian, dan lembaga pendidikan. 

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika hendak menyimpan sampel biologis di medical refrigeration antara lain:

  • Untuk sampel seperti RNA dan DNA hendaknya disimpan di dalam medical refrigeration yang sudah diatur dengan suhu kisaran antara -70°C dan -80°C.
  • Lalu untuk vaksin, whole blood, dan produk plasma, silahkan disimpan di dalam freezer plasma yang mempunyai suhu di antara -30°C dan -40°C.
  • Sedangkan untuk produk komponen darah atau seluruh darah, silahkan disimpan di lemari pendingin khusus bank darah.

Lalu Apa Bedanya Medical Refrigeration dengan Mesin Pendingin Biasa?

Ada perbedaan yang paling utama dari medical refrigeration dengan mesin pendingin lainnya atau mesin pendingin rumah tangga biasa, yakni terletak pada bagian freezernya. 

Jika pada mesin pendingin rumah tangga biasa menyertakan kompartemen freezer, hal ini tentu berbeda dengan yang digunakan untuk menyimpan vaksin. 

Mesin pendingin untuk menyimpan vaksin tidak dianjurkan untuk menggunakan kombinasi freezer tersebut. Hal ini juga berlaku untuk segala jenis medical refrigeration termasuk yang biasa digunakan di laboratorium-laboratorium penelitian.

Tips Memilih Medical Refrigeration yang Tepat

Ketika hendak memilih medical refrigeration, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Apa saja? Berikut ulasan singkatnya:

1. Ukuran dan kapasitas

Hal pertama yang harus diperhatikan saat hendak memilih medical refrigeration yakni ukuran dan kapasitasnya. Anda harus mempertimbangkan kebutuhan penyimpanan Anda. Hal ini dikarenakan dalam cara penyimpanan barang di dalam lemari pendingin sangat berdampak pada kinerja suhunya. 

Lemari pendingin medis akan berfungsi dengan paling baik ketika diisi antara kisaran 30% dan 80%. Jika lemari pendingin kosong, bisa menyebabkan fluktuasi suhu yang besar dari atas ke bawah. Dalam kondisi ini, udara dingin bisa saja tidak bersikulasi dengan baik, bahkan bisa menyebabkan titik panas yang akan merusak sampel yang telah disimpan.

2. Pemantauan Suhu

Dalam memilih medical refrigeration, pastikan terdapat fitur pemantauan suhu. Hal ini agar Anda bisa mengetahui dan memastikan suhu sesuai sehingga isinya pun bisa terlindungi dan terjaga. 

Saat ini segala lemari pendingin medis sudah dilengkapi dengan fitur pembacaan suhu di bagian luar unit. Namun, disarankan untuk memilih fitur yang bisa mencatat suhu melalui sebuah data yang berfungsi untuk pemantauan data jangka panjang dan andal. 

Nantinya, pencatat data ini akan merekam suhu interior unit pada interval waktu yang telah ditetapkan oleh pengguna. Biasanya fitur tipe seperti ini akan berbasis USB, sehingga bisa diakses atau dipantau melalui bagan dan spreadsheet.

3. Pintu yang Otomatis Menutup Sendiri dan Alarm

Medical refrigeration dengan fitur pintu yang bisa menutup sendiri secara otomatis bisa menjadi rekomendasi bagi Anda yang ingin memiliki mesin pendingin medis yang baik dan tepat. 

Pintu otomatis merupakan fitur yang sederhana, tetapi sangat penting untuk dicari. Dengan adanya pintu yang bisa menutup sendiri secara otomatis, tentunya akan sangat membantu ketika terjadi kesalahan pintu dibiarkan secara terbuka. 

Selain pintu otomatis, adanya alarm juga menjadi pertimbangan penting. Alarm bisa berfungsi sebagai penanda ketika pintu terjadi kerusakan seperti retak.

4. Kaca Depan

Fitur selanjutnya yang bisa menjadi pertimbangan Anda untuk memilih medical refrigeration yakni keberadaan kaca depan. Kaca depan ini mempunyai fungsi untuk memudahkan Anda ketika ingin melihat stok yang ada di dalam, dan mengetahui posisi barang tersebut. Dengan demikian, Anda dapat meminimalisir membuka pintu berulang kali sehingga kualitas produk bisa lebih terjaga.

Nah, itulah beberapa fitur yang bisa Anda perhatikan ketika hendak memilih lemari pendingin medis yang tepat. 

Lemari pendingin ini menjadi salah satu investasi penting bagi kualitas produk-produk yang sensitif, oleh karenanya setiap apotek, klinik, rumah sakit ataupun lab harus memiliki setidaknya satu medical refrigeration

Untuk mendapatkannya, Anda bisa memesannya langsung di Jaya Agung Mesin, yang menyediakan berbagai macam peralatan untuk kantor, rumah tangga, keperluan bisnis, dan lain-lain, termasuk medical refrigeration

Berikut beberapa rekomendasi produknya.

Rekomendasi Produk Medical Refrigeration yang Berkualitas dari Jaya Agung

Di Jaya Agung, Anda bisa memilih berbagai macam produk medical refrigeration. Jaya Agung menyediakan produk mesin pendingin medis sebanyak 18 buah. Berikut beberapa produk yang bisa menjadi referensi Anda:

1. Icelined Refrigerator VLS-204A-AC

Lemari pendingin medis yang satu ini mempunyai fitur berupa perlindungan untuk pembekuan dengan grade A, dengan catatan tidak ada risiko untuk membekukan vaksin. 

Selain itu, fitur yang lain yakni keberadaan sistem pendingin yang bisa mengatur sendiri dengan suhu kisaran +2°C hingga +8°C. Lemari pendingin medis ini juga tidak membutuhkan banyak energi alias konsumsi energinya rendah, dan terdapat tampilan suhu digital serta keranjang penyimpanan.

2. Pharmaceutical Refrigerator EXPO-1300PH

Rekomendasi kedua ini mempunyai fitur berupa alarm yang tentunya sangat berguna. Dengan berat 210kg, mesin pendingin untuk keperluan medis yang satu ini juga dilengkapi dengan roda dan lampu vertikal. Selain itu, mesin ini juga didesain dengan memiliki termometer digital serta suhu kisaran +4°C hingga +8°C.

Demikian informasi terkait medical refrigeration, semoga bermanfaat dan menjawab rasa penasaran Anda selama ini!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *