Seiring dengan perkembangan zaman, muncul berbagai peralatan untuk memudahkan kegiatan manusia sehari-harinya. Salah satunya adalah adanya oven pemanggang kue yang kini memiliki banyak jenis dengan kegunaan dan fungsi yang bervariasi.
Bagi yang gemar membuat kue atau yang memiliki usaha bakery pasti sudah tak asing lagi dengan oven, yaitu alat yang digunakan untuk memanggang, memanaskan, memasak dan mengeringkan. Oven memiliki banyak jenis yang masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri di dalam proses memanggang kue. Kue yang dimasak dengan cara dipanggang akan mudah untuk dibuat dengan menggunakan oven, oleh karena itu seorang baker wajib memiliki oven.
Memilih oven juga tak bisa sembarangan, perlu memilih oven yang sesuai dengan kebutuhan dan memiliki kualitas yang bagus. Salah satu oven berkualitas adalah seperti yang disediakan oleh Jaya Agung Mesin, yang merupakan perusahaan penyedia berbagai peralatan untuk dapur. Mulai dari peralatan untuk bakery, mesin pendingin, mesin pengolah daging, dan masih banyak lagi.
Untuk oven pemanggang kue sendiri, Jaya Agung Mesin menyediakan banyak merk yang berkualitas serta bergaransi resmi. Diantaranya adalah Gas Baking Oven BOV-ARF10H Fomac, Gas Baking Oven RFL-26SS Getra, Gas Deck Oven Jim-Mate JMC-20R, Gas Deck Oven MB-823 – Sinmag, Oven Gas Getra Pizza RFL-24PSS, dan masih banyak lagi.
Lantas, apa sajakah jenis-jenis oven yang ada di pasaran? Berikut adalah jenis-jenisnya :
Jenis-jenis Oven Pemanggang Kue
Oven memang memiliki banyak sekali ragam jenisnya. Tentunya setiap jenis oven ini memiliki spesifikasinya tersendiri yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Berikut jenis-jenis oven yang perlu Anda ketahui:
1. Oven Konvensional
Jenis oven pemanggang kue yang pertama adalah oven konvensional. Oven jenis ini seringkali ditemui pada rumah-rumah kelas menengah ke atas. Sementara untuk bentuknya, oven konvensional menyatu dengan kompor gas yang letaknya berada pada bagian bawah tungku kompor.Salah satu kelebihan oven konvensional adalah struktur body-nya yang cukup kokoh dan kuat. Selain itu, juga mempunyai setelan suhu, lampu, dan waktu pada bagian dalamnya.
Dalam cara kerjanya, oven konvensional memanfaatkan elemen listrik untuk bekerja atau melalui pembakar gas. Ketika oven konvensional telah dialiri arus listrik, nantinya oven ini akan memancarkan panas dan mendorong udara dingin ke bagian bawah. Hal tersebut akan mencegah proses pemanggangan atau memasak menjadi tidak merata. Selain menggunakan aliran listrik, pada beberapa oven konvensional ada juga yang memanfaatkan tenaga gas dalam cara kerjanya.
2. Oven Kompor
Oven kompor atau yang biasa disebut juga dengan oven tangkring karena letaknya yangs nangkring di atas kompor. Jenis oven pemanggang kue satu ini biasanya terbuat dari alumunium atau besi.
Di pasaran, oven kompor memiliki dua jenis yaitu oven kompor yang memiliki cekungan di atas dan oven kompor yang lurus di bagian atas. Biasanya oven yang atasnya memiliki cekungan seringkali digunakan untuk memanggang kue atau sebagai tempat untuk menaruh arang. Untuk cara penggunaannya, oven ini cukup ditaruh diatas kompor kemudian dipanaskan. Harga oven ini juga lebih ekonomis apabila dibandingkan dengan jenis-jenis oven yang lainnya.
Selain itu, oven kompor juga lebih cepat panas jika dibandingkan dengan oven listrik. Skala produksi oven kompor mumpuni untuk pembuatan kue atau roti dalam skala yang kecil hingga menengah. Akan tetapi, untuk pengaturan suhunya oven ini harus disesuaikan secara manual karena tidak ada alat pengatur suhunya.
3. Oven Listrik
Sesuai dengan namanya, oven listrik bekerja dengan menggunakan sumber daya panas yang berasal dari listrik. Oven listrik merupakan salah satu jenis oven yang praktis serta serbaguna yang mana dalam penggunaannya tinggal mencolokkan ke sumber listrik saja. Selain itu, oven ini juga tidak perlu menjaga kestabilan panasnya karena sudah terdapat pengaturan suhu dan juga waktu. Kemudian ketika proses pemanggangan telah selesai, oven akan secara otomatis berbunyi. Biasanya, oven listrik cocok untuk digunakan memasak kue kering, roti, ayam, dan jenis-jenis makanan lainnya.
4. Oven Konveksi
Oven konveksi hampir tak jauh beda dengan oven konvensional, yang membedakan hanyalah di oven konveksi terdapat kipas di bagian dalamnya. Dalam cara kerjanya, oven konveksi mematangkan makanan dengan proses yang agak berbeda, yang mana kipas angin tersebut memaksa sirkulasi udara menyebar ke seluruh oven. Hal ini akan membuat tingkat kematangan makanan akan menjadi lebih merata. Kelebihannya, oven ini mampu menghemat waktu hingga 20 persen apabila dibandingkan dengan oven konvensional.
5. Oven Gas
Jenis oven pemanggang kue selanjutnya adalah oven gas. Meskipun oven ini memiliki harga yang cukup selangit, akan tetapi oven gas juga mumpuni untuk memasak dalam kapasitas yang besar. Sesuai dengan namanya yakni oven gas, oven ini memanfaatkan gas dari elpiji untuk membuat panas.
Dalam fitur pengoperasiannya, oven gas memiliki sistem pemanasan yang berada pada bagian bawah dan bagian atas. Sistem tersebut yang akan membuat proses pemanggangan di oven gas akan jadi lebih merata serta tidak mudah gosong.
Di Jaya Agung Mesin sendiri, tersedia berbagai macam kapasitas dan merk oven gas yang dapat memasak dalam jumlah yang banyak. Salah satu contohnya adalah Oven Gas SM-803AG Sinmag yang memiliki dimensi hingga 1770 x 1195 x 1755 mm dengan jumlah baki 4 dan jumlah dek 3. Selain itu, oven tersebut juga memiliki suhu maksimal hingga 300 derajat celcius.
6. Oven Hybrid
Masih menggunakan gas, oven hybrid merupakan jenis oven elektrik yang mampu memanaskan makanan. Oven ini tak hanya memanfaatkan gas sebagai sumber energi, namun juga listrik untuk mengatur kerja oven. Dapat dikatakan bahwa oven ini merupakan perpaduan antara oven gas dan juga oven listrik.
7. Oven Microwave
Disebut oven yang paling populer dibandingkan jenis oven-oven lainnya, oven microwave ini bekerja dengan memanfaatkan gelombang radio dalam proses memasaknya. Oven microwave dapat digunakan untuk memanggang dan juga memanaskan makanan. Dapat dikatakan bahwa oven microwave ini merupakan gabungan dari oven dan juga microwave sehingga memiliki dua fungsi sekaligus.
8. Oven Microwave dengan Konveksi
Oven microwave dengan konveksi merupakan oven microwave yang sekaligus mempunyai opsi sebagai oven konveksi. Dengan memutar knop, oven microwave ini akan berubah menjadi oven normal atau jenis oven konveksi yang dapat digunakan untuk memanggang makanan.
Demikianlah tadi beberapa jenis oven pemanggang kue yang bermacam-macam. Dalam memilih oven, perlu pertimbangan yang matang agar oven dapat sesuai kebutuhan serta memiliki kualitas yang terbaik sehingga bisa awet.